Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Tino Hermanto, ST. M.Sc, Samsul A Rahman Sidik Hasibuan, S.T., M.T, dan Dr. M. Khafi Zuhanda, S.Si, M.Si dari Universitas Medan Area (UMA) melaksanakan serangkaian kegiatan penting di CV Kiram Jaya Abadi, Deli Serdang, dalam rangkaian program pengembangan teknologi industri bata merah. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan inovasi baru berupa mesin bata merah ramah lingkungan serta memberikan pelatihan intensif kepada karyawan dalam penggunaan teknologi tersebut.
Sosialisasi Inovasi Mesin Bata Merah Ramah Lingkungan
Salah satu agenda utama dalam kegiatan ini adalah sosialisasi inovasi mesin bata merah yang dirancang khusus untuk mengurangi dampak lingkungan yang dihasilkan oleh proses produksi bata tradisional. Tim PKM UMA menjelaskan pentingnya teknologi ini dalam membantu industri konstruksi lokal menjadi lebih berkelanjutan, dengan fokus pada efisiensi energi dan pengurangan emisi karbon.
Pelatihan Intensif Teknologi Baru
Sebanyak 30 karyawan CV Kiram Jaya Abadi mendapatkan pelatihan intensif terkait penggunaan dan pemeliharaan mesin baru tersebut. Tim PKM UMA memberikan panduan terperinci mulai dari pengoperasian dasar hingga teknik perawatan berkala, memastikan para karyawan dapat menguasai teknologi ini dengan baik. Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas produk sekaligus mengurangi ketergantungan pada metode produksi yang kurang efisien dan merugikan lingkungan.
Serah Terima Alat Produksi Canggih
Puncak dari kegiatan ini ditandai dengan serah terima alat produksi canggih kepada mitra CV Kiram Jaya Abadi. Mesin bata merah ramah lingkungan ini diharapkan mampu mengoptimalkan proses produksi dan mendukung visi perusahaan untuk menjadi lebih modern dan berkelanjutan.
Antusiasme Tinggi dari Mitra
Antusiasme tinggi ditunjukkan oleh pihak CV Kiram Jaya Abadi, yang melihat proyek ini sebagai langkah signifikan menuju modernisasi industri bata merah di Sumatera Utara. Kolaborasi antara akademisi dan industri ini diharapkan dapat menjadi contoh bagaimana inovasi teknologi dapat mendukung perkembangan industri lokal tanpa mengorbankan kelestarian lingkungan.
Kegiatan ini merupakan puncak dari proyek kolaboratif yang telah direncanakan selama beberapa bulan, dengan tujuan utama meningkatkan efisiensi produksi bata merah sekaligus mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan. Langkah ini juga diharapkan dapat mendorong pelaku industri lain di wilayah Sumatera Utara untuk mengadopsi teknologi yang lebih ramah lingkungan dalam proses produksi mereka.
Melalui kegiatan ini, Universitas Medan Area kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan industri lokal melalui inovasi teknologi dan pemberdayaan masyarakat, khususnya di sektor industri konstruksi.